DIBALIK GUDANG ILMU

Jumat, 23 Juni 2023

RUMAHKU SURGAKU

 



RUMAHKU SURGAKU

Oleh : Yusuf Nurmansyah, S.Sos


Bismillahirrahmanirrahim

*

Sahabat yang budiman tulisan kali ini masih seputar kehidupan saya pribadi, adapun jika sahabat semuanya ingin membaca sampai tuntas silahkan, mudah mudahan sedikit banyak bisa memberikan manfaat dan bisa menjadi pahala jariyah buat saya, orangtua dan keluarga

Tulisan ini saya tulis untuk kepentingan saya pribadi dan saya dedikasikan untuk istri tercinta, istri tersayang, Gina Tita Apriani, terimakasih engkau telah siap hidup membersamaiku dalam susah senang, suka, duka dan bahagia

Mohon maaf suamimu belum bisa memberikan penghidupan yang layak, belum bisa memberikan nafkah yang layak untukmu, namun demikian suamimu tidak acuh ta acuh dalam situasi saat ini

Suamimu memiliki visi dan pandangan kehidupan yang teramat sangat jauh kedepan, memenuhi ruang ruang dunia, melesat dan menembus jauh ke alam semesta.

Saat ini selain Allah, kedua orangtua dan adeku, engkau menjadi prioritas utama dalam hidupku, kesehatanmu, kebahagiaanmu, pakaianmu, tempat tinggalmu, makananmu, menjadi tanggungjawabku sepenuhnya. Kemanapun engkau pergi, dimanapun engkau berada, aku akan selalu membersamaimu, dalam setiap suasana.

Namun demikian, untuk menggapai titik akhir dari kehidupan, aku tidak bisa berjalan sendiri, aku butuh engkau untuk membersamaiku

Rumah..... sebuah kata yang sangat tak asing bagi kita, rumah menggambarkan bangunan kehidupan yang kompleks, yang mana di dalamnya terjadi sebuah roda perputaran waktu yang teramat sangat berharga, perubahan usia, pembentukan pola pikir, perubahan status dan kedudukan, suami menjadi ayah, istri menjadi ibu, yang kemudian beranak pinak membentuk sebuah peradaban yang kompleks, terbentuknya status kakek dan nene, cucu, menantu, dan banyak hal kompleks lainnya

Rumah menjadi tempat teraman, ternyaman dalam kehidupan, begitu pula aku ingin engkau menjadi rumahku, tempat ternyaman dan teraman untuk berbagi keluh, kesah dan bahagia.

Aku ingin membangun rumah yang nyaman, dan memilliki suasana yang hangat tempat tumbuh kembang kita dan anak anak kita......

Kamis, 15 Juni 2023

BABAK BARU

 


BABAK BARU

Oleh : Yusuf Nurmansyah, S.Sos


Bismillahirrahmanirrahim

*

Tulisan ini saya dedikasikan hanya untuk kepentingan keluarga saya pribadi, adapun jika sahabat semuanya ingin membaca sampai tuntas silahkan, mudah mudahan sedikit banyak  bisa memberikan  manfaat dan mudah mudahan menjadi pahala jariyah buat saya, orangtua, dan keluarga, Aamiin...

Saya menulis judul babak baru, mengikuti fase kehidupan saya pribadi yang memulai babak kehidupan baru, tepatnya pada tanggal 18 Mei 2023 saya melangsungkan akad pernikahan dengan jodoh pilihan saya sendiri. Yang secara esensial saya telah menginjakan kaki dan memasuki gerbang kehidupan yang baru

Pertama-tama saya ucapkan terimakasih kepada istri saya tercinta, istri saya tersayang, Gina Tita Apriani, yang telah bersedia hidup bersama, melakukan perjalanan hidup yang teramat sangat panjang, dan telah bersedia pula menerima semua kelebihan dan kekurangan saya

Sungguh engkau istri yang shalehah, memiliki akhlak yang baik, menyejukan hati dan juga pandangan. Tapi aku menyadari sepenuhnya bahwa tidak ada manusia yang sempurna, begitu pula dengan engkau, tentunya ada kekurangan darimu, tetapi dengan lapang hati aku siap menerima engkau sepenuhnya, entah itu kelebihannya ataupun kekurangannya.

Kelebihan kita dan kekurangan kita, bukanlah sebagai ajang untuk saling menyombongkan diri, saling merendahkan, tetapi untuk saling melengkapi dan menyempurnakan sehingga membentuk satu kesatuan yang utuh yang mendekati kesempurnaan.

Aku memilihmu bukan tanpa alasan, aku memilihmu karena banyak kesamaan dalam kehidupan kita, entah itu pola didik orangtua, pergaulan, pendidikan, visi kehidupan, dan banyak kesamaan lainnya. Namun demikian tidak hanya kesamaan dalam kehidupan kita, pun pasti ada perbedaan entah itu dari habit dan kebiasaan, keinginan dan harapan dalam kehidupan

Persamaan dan perbedaan tersebut, jangan dijadikan sebagai ajang untuk memperlebar jarak kehidupan, tapi dengan adanya persamaan dan perbedaan tersebut, harus dijadikan sebagai sarana untuk memupuk nilai nilai komunikasi lebih intens dan mendalam.

 * *

Istriku tersayang, tanpa kita sadari saat ini kita telah mempunyai bangunan kehidupan sendiri, rumah bagi kita berdua, tempat berlindung, tempat bernaung, tempat berbagi kebahagiaan, tempat untuk berbagi keluh, tempat untuk menumpahkan rasa resah dan lelah,  tempat terindah dan ternyaman buat kita, buat anak kita, tempat tumbuh kembang, sebagai sarana pendidiakn buat anak anak kita nanti, sehingga kita mampu membentuk sebuah peradaban yang memiliki fondasi kokoh akan nilai nilai keagamaan, dan menempuh visi kehidupan sesuai dengan tuntunan Al-Qur'an dan Sunnah

Usia pernikahan kita saat ini belum genap satu bulan, jika dianalogikan kita masih seperti anak yang berusaha berjalan, masih banyak yang belum kita temukan, masih banyak yang belum kita ketahui, dan masih banyak yang harus kita pelajari

Dengan semua dinamika kehidupan kita, diatas semua persamaan dan perbedaan yang kita miliki, mari kita sama sama belajar, sama sama menatap masa depan, kita jalani, kita nikmati, dan kita syukuri, apapun dinamika kehidupan kita dimasa yang akan datang, dengan berdasarkan pada nilai nilai Alqur'an dan Sunnah yang dibalut dengan tujuan ibadah untuk menggapai ridha Allah swt...

BAHTERA






 BAHTERA

Oleh : Yusuf Nurmansyah, S.Sos

Sahabat yang budiman sudah beberapa bulan saya tidak berbagi kisah di Gudang Ilmu ruang berkarya dan berbagi ini

di tulisan kali ini saya akan berbagi kisah mengenai peristiwa sakral dalam kehidupan saya, peristiwa yang tidak hanya menyangkut kehidupan dunia tetapi juga menyangkut kehidupan akhirat, yaitu peristiwa sakral pernikahan yang merupakan titik awal perjalanan membangun rumah tangga

Pada tahun 2014 seusai  lulus dari SMA, saya mengawali karir bekerja di salah satu lembaga kursus dan pelatihan LPK PIMBA di Bandung, disana saya mendapatkan lingkungan yang sangat religius dan islami, disana mendapatkan doktrin keagamaan bahwa kita dilarang dan tidak diperbolehkan untuk berpacaran, doktrin dan paradigma itu menjadi salah satu pegangan dan pandangan dalam kehidupan saya.

Dengan doktrin keagamaan yang seperti itu, menjadi suatu pegangan dan prinsip dalam kehiduapan saya, bahwa saya tidak akan berpacaran, saya hanya akan menikah dengan jodoh pilihan saya lewat jalan Ta'aruf

Singkat cerita pada tahun 2015 sampai tahun 2019 saya menempuh pendidikan di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, selama awal perkuliahan  sampai menjelang semester akhir saya berpegang teguh untuk tidak berpacaran

Hingga menjelang semester akhir saya berpikir bahwa saya sudah waktunya untuk menemukan jodoh pilihan untuk djadikan teman hidup bahagai sehidup sesurga

Saya memiliki sebuah prinsip bahwa jodoh merupakan takdir yang sudah ditetapkan oleh Allah, tetapi meskipun sudah ditetapkan oleh Allah kita harus tetap menjemputnya lewat jalur ikhtiar

Akhirnya saya melakukan ikhtiar dengan mencari jodoh pilihan, lewat berbagai dinamika pada semester akhir perkuliahan yang dimana pada waktu itu ada salah satu program kegiatan kursus bahasa yang dilakukan oleh kampus, saya melihat sosok perempuan yang secara penampilan merupakan sosok perempuan yang saya sukai sesuai dengan kriteria, bentuk mukanya yang manis, sorot matanya yang berbinar, senyumanya yang merekah, seketika membuat saya terpesona

setelah pertemuan di acara tersebut, dengan penuh rasa ingin tahu, saya mencari kontak beliau di salah satu group kursus bahasa, saya menemukan kontak beliau dan berkenalan, bahwa beliau memiliki nama Gina Tita Apriani, beliau dari jurusan Administrasi Publik yang berasal dari fakultas yang sama Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Dari tahun 2018 sampai tahun 2020, saya berkenalan dan melakukan pendekatan dengan beliau berbincang sewaktu waktu dan hanya sesekali

Dari pendekatan itu setidaknya saya memiliki gambaran besar mengenai beliau, mulai dai tempat asal, kondisi keluarga, dan lain sebagainya mengenai beliau

Pada tahun 2021 saya ingin mengetahui lebih detile mengenai beliau, hingga pada akhirnya pada tanggal 21 Mei 2021 saya memutusakan untuk menjalin katan dengan beliau

Pada tahun 2022 tepatnya pada tanggal 28 Agustus saya memutuskan untuk mengkhitbah beliau, hingga pada akhirnya, pada tanggal 18 Agustus 2023 saya  melangsungkan akad nikah dengan beliau

Dan saat ini saya telah memasuki babak baru, untuk memulai perjalanan baru bersama istri tercinta, istri tersayang Gina Tita Apriani

UPSKILLING WORKING PERTAMINA INFOMEDIA

 UPSKILLING WORKING PERTAMINA INFOMEDIA Oleh : Yusuf Nurmansyah, S.Sos Upskilling Working Target          :  YUSUP NURMANSYAH               ...

TRENDING TOPIK GUDANG ILMU